يَا نَبِي سَلَامْ عَلَيْكَ يَا رَسُوْلْ سَلَامْ عَلَيْكَعَنْ أَبِي سَعِيْدٍ الْخُذْرِيّ قَالَ
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لِلْأَنْصَارِ: قُوْمُوْا إلَى سَيِّدِكُمْ أوْ خَيْرِكُمْ. رواه مسلماَلسَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّيَا نَبِي سَلَامْ عَلَيْكَ يَا رَسُوْلْ سَلَامْ عَلَيْكَ
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ؛ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: "مَا مِنْ أَحَدٍ يُسَلِّمُ عَلَيَّ إِلَّا رَدّ اللَّهُ عَلَيَّ رُوحِي، حَتَّى أَرُدَّ عَلَيْهِ السَّلَامَ".
Dari Abu Hurairah رضي الله عنه Rasulullah ﷺ bersabda:
"Tidaklah seseorang di antara kalian mengucapkan salam penghormatan kepadaku melainkan Allah mengembalikan ruhku hingga aku menjawab salamnya".
"Tidaklah seseorang di antara kalian mengucapkan salam penghormatan kepadaku melainkan Allah mengembalikan ruhku hingga aku menjawab salamnya".
Hadits riwayat Imam Abu Daud dan dinilai sahih oleh Imam an-Nawawi di dalam kitab al-Adzkar.
Ibnul Qoyyim al-Jauzi, berkata dalam kitab ar-Ruh :
وقال سلمان الفارسى أرواح المؤمنين في برزخ من الأرض تذهب حيث شاءت
Salman al-Farisiرضي الله عنه berkata :
"Arwah kaum mu’minin berada di alam barzah dekat dari bumi dan dapat pergi ke mana saja menurut kehendaknya".
الروح - (ج 1 / ص 91)
Pada setiap di saat kita membaca Tasyahud dalam shalat, kita selalu mengucapkan:
" اَلسَّلَامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِي ّ"ُ
"Assalamualika ayyuhan nabi".
Artinya:
"Salam penghormatan kepada engkau wahai Nabi".
Silakan diperhatikan konteks redaksinya, pada saat menyebut Rasulullah ﷺ dalam shalat kita memakai kata ganti كَ atau kata ganti orang kedua atau dlamir mukhatab, yang berarti Engkau atau anda. Kita tidak menyebut nabi dengan dlamir ghaib هُ atau dia, atau beliau, kita menyebut Rasulullah ﷺ dengan engkau. Ini artinya bahwa pada saat kita mengucapkan salam penghormatan , Allah menghadirkan ruh Rasulullah ﷺ untuk menjawab salam penghormatan dari kita.
Begitu juga pada saat Mahallul Qiyam pada peringatan Maulid Nabi saat saat kita berdiri mengucapkan salam penghormatan:
" يَا نَبِي سَلَامْ عَلَيْكَ يَا رَسُوْلْ سَلَامْ عَلَيْك "
Silakan diperhatikan, dalam kalimat yang kita baca:
"Duhai Nabi salam penghormatan kepadamu, Wahai Rasul salam penghormatan kepadamu".
"Duhai Nabi salam penghormatan kepadamu, Wahai Rasul salam penghormatan kepadamu".
Salam penghormatan kepada Rasulullah ﷺ inilah yang menghadirkan ruh Rasulullah ﷺ pada saat itu.
Wallahu a'lam bishowab.
No comments:
Post a Comment