Al Hafiz Muhammad bin Munzir Al Harawi yang dikenal dengan Basyukr telah menyebutkan di dalam Kitab Aja'ib berikut sanadnya dari Qabbas bin Razin yaitu Abu Hasyim yang mengatakan, bahwa ia ditawan di Negeri Romawi.
Kemudian Raja Romawi mengumpulkan semua tawanan, dan ia menawarkan utuk memeluk agamanya kepada para tawanan, bahwa barangsiapa yang menolak maka akan dipenggal kepalanya.
Maka murtadlah tiga orang dari tawanan, lalu datanglah orang yang ke empat, setelah ditawarkan kepadanya untuk murtad, ia menolak, maka dipenggallah kepalanya, lalu dilemparkan ke sebuah sungai.
Kemudian kepala Al-Syahiid itu pada awalnya tenggelam ke dalam air, tidak lama kemudian muncul mengambang dan Al-Syahiid memandang kepada ketiga orang temannya yang telah murtad itu dan mengatakan kepada mereka, hai Fulan, Fulan dan Fulan, dengan menyebutkan nama-nama mereka satu per satu.
Kemudian Al-Syahiid berkata, sesungguhnya Allah سبحانه وتعالى berfirman :
يا أيتها النفس المطمئنة ارجعي إلى ربك راضية مرضية فادخلي في عبادي وادخلي جنتي
Artinya: "Hai jiwa yang tenang, kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam jama'ah hamba hambaKu, dan masuklah ke dalam surgaKu. (Qs Al-Fajr: 27-30).
Kemudian kepala Al-Syahiid itu tenggelam kembali ke dalam air.
Abu Hasyim melanjutkan kisahnya, bahwa pada saat itu juga hampir semua orang Nasrani masuk Islam, dan tak lama kemudian singgasana raja terjatuh, dan ketiga orang yang murtad bertobat, lalu kembali lagi kepada agama Islam.
Abu Hasyim melanjutkan bahwa tidak lama kemudian datanglah tebusan para tawanan pasukan kaum muslim yang dikirim oleh khalifah Abu Ja'far Al Mansur, sehingga kami pun bebas.
Wallahu a'lam bishowab.
No comments:
Post a Comment