Secara harfiyah, "sedekah" berasal dari bahasa Arab, ash shadaqah. Dan secara bahasa dapat diartikan sebagai sesuatu yang dijadikan kebajikan. Kata sedekah diambil dari asal kata al-shadiq yang berarti "benar". Sedekah dapat diartikan sebagai suatu pemberian atau perbuatan kebajikan dari seorang muslim kepada orang lain secara sukarela tanpa dibatasi oleh adanya waktu dan jumlahnya.
Allah سبحانه و تعالى berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ أَنفِقُواْ مِن طَيِّبَاتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّا أَخْرَجْنَا لَكُم مِّنَ الأَرْضِ وَلاَ تَيَمَّمُواْ الْخَبِيثَ مِنْهُ تُنفِقُونَ وَلَسْتُم بِآخِذِيهِ إِلاَّ أَن تُغْمِضُواْ فِيهِ وَاعْلَمُواْ أَنَّ اللّهَ غَنِيٌّ حَمِيدٌ / الشَّيْطَانُ يَعِدُكُمُ الْفَقْرَ وَيَأْمُرُكُم بِالْفَحْشَاء وَاللّهُ يَعِدُكُم مَّغْفِرَةً مِّنْهُ وَفَضْلاً وَاللّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
Artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu. dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, Padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. Dan ketahuilah, bahwa Allah Mahakaya lagi Maha Terpuji. Syaitan menjanjikan (menakut-nakuti) kamu dengan kemiskinan dan menyuruh kamu berbuat kejahatan (kikir); sedang Allah menjadikan untukmu ampunan daripada-Nya dan karunia. dan Allah Mahaluas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui”.(QS. al-Baqarah:267-268.)
Dalam sebuah hadits Rasulullah ﷺ bersabda :
على كل مسلم صدقة
“ Setiap muslim itu wajib bersedekah” (H.R. Imam Bukhari dan Muslim).
Apakah Balasan Untuk sedekah?.
Disadur dari Kitab Bughyatul Musytarsyidin buah karya Al-Imam as-Suyuti yang menyebutkan bahwa pahala shadaqah itu ada 5 macam:
Disadur dari Kitab Bughyatul Musytarsyidin buah karya Al-Imam as-Suyuti yang menyebutkan bahwa pahala shadaqah itu ada 5 macam:
أَنَّ ثَوَابَ الصَّدَقَةِ خَمْسَةُ أَنْوَاعٍ : وَاحِدَةٌ بِعَشْرَةٍ وَهِيَ عَلَى صَحِيْحِ الْجِسْمِ ، وَوَاحِدَةٌ بِتِسْعِيْنَ وَهِيَ عَلَى الْأَعْمَى وَالْمُبْتَلَى ، وَوَاحِدَةٌ بِتِسْعِمِائَةٍ وَهِيَ عَلَى ذِي قَرَابَةٍ مُحْتَاجٍ ، وَوَاحِدَةٌ بِمِائَةِ أَلْفٍ وَهِيَ عَلَى الْأَبَوَيْنِ ، وَوَاحِدَةٌ بِتِسْعِمِائَةِ أَلْفٍ وَهِيَ عَلَى عَالِمٍ أَوْ فَقِيْهٍ
(كتاب بغية المسترشدين)
"Sesungguhnya pahala bersedekah itu dibagi menjadi lima tingkatan :
1) Satu dibalas sepuluh (1:10) yaitu bersedekah kepada orang yang sehat jasmani.
2) Satu dibalas sembilan puluh (1:90) yaitu bersedekah terhadap orang buta, orang cacat atau tertimpa musibah, termasuk anak yatim dan piatu.
3) Satu dibalas sembilan ratus (1:900) yaitu bersedekah kepada kerabat yang sangat membutuhkan.
4) Satu dibalas seratus ribu (1: 100.000) yaitu sedekah kepada kedua orangtua.
5) Satu dibalas sembilan ratus ribu (1 : 900.000) yaitu bersedekah kepada orang yg alim atau ahli fiqih.
Wallahu Alam Bishowab.
Sumber picture: https://media.ihram.asia/wp-content/uploads/2016/03/ramadhan-berbagi-kammi-upi-.jpg
No comments:
Post a Comment