Friday, May 6, 2016

Hijab Merupakan Puncak pemikiran dan Tingkatan Tertinggi Yang Dicapai Manusia.

Menurut kamus Wikipedia bahasa Indonesia Hijab (bahasa Arab: حجاب, ħijāb) adalah kata dalam bahasa Arab yang berarti "penghalang". Pada beberapa negara berbahasa Arab serta negara-negara Barat, kata "hijab" lebih sering merujuk kepada kerudung yang digunakan oleh wanita muslim . Namun dalam keilmuan Islam, hijab lebih tepat merujuk kepada tatacara berpakaian yang pantas sesuai dengan tuntunan agama.

Dan perintah untuk berhijab berdasarkan dengan firman Allah SWT yang menyebutkan :
"Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Al-Ahzab :59)

Tahukah anda jika Hijab merupakan puncak pemikiran, dan tingkatan tertinggi yang telah dicapai manusia. Suatu waktu Ketika ditanya mengenai  Hijab . Seorang Doktor Perempuan Asing dari barat (non Arab) yang berhijab menjawab dengan intelektualnya secara gamblang dan cerdas, sebagai berikut :
" Bahwa Sesungguhnya manusia pada masa zaman purba adalah telanjang, dengan bekembangnya pemikiran yang panajang dan melewati berbagai zaman, lalu manusia mulai memakai pakaian. hingga seperti yang saya pakai sekarang".

"Dan apa yang saya pakai adalah merupakan puncak pemikiran, dan tingkatan tertinggi yang telah dicapai oleh manusia setelah melalui berbagai masa dan bukanlah bentuk keterbelakangan".

"Adapun "buka-bukaan" adalah bentuk keterbelakangan dan kemunduran pemikiran manusia ke zaman purba".

"Jika saja seandainya "buka-bukaan" adalah bentuk dari kemajuan manusia, maka yang paling maju adalah Binatang."



Wallahu Alam Bishowab.

No comments: