Tuesday, November 12, 2019

Terapi: Buang-buang Air Diwaktu Pagi.

Jika kita acap kali  mengalami buang-buang Air (diare)  di pagi hari. Tentunya hal ini sangat mengganggu kita. Entah itu walaupun hanya sesaat setelah bangun tidur perut terasa bergejolak atau bahkan kita terbangun dari tidur karena perasaan mules yang tak tertahankan. Kemudian Masalah yang akan timbul setelahnya adalah kita akan membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya di kamar mandi, sehingga bisa membuat kita telat untuk beraktifitas dipagi hari.

Beberapa penyebab  Buang-buang Air  di  pagi hari biasanya bersifat kronis, karena masalah kesehatan jangka panjang. Beberapa penyebab lainnya adalah bersifat sementara, salah satu di antara penyebab paling umum dari diare pagi adalah Sindrom Iritasi Usus (Irritable Bowel Syndrome disingkat menjadi IBS). Kondisi ini terjadi karena ada masalah dengan usus besar. Usus yang mendeteksi adanya ancaman, misalnya masuk angin, gas dari makanan yang dicerna usus dan makanan pedas / basi / busuk akan mengeluarkan cairan untuk menolaknya supaya tidak diserap usus, yang kemudian menyebabkan manusia merasa mulas perutnya, buang-buang angin dan buang-buang air. Cairan perut berlebih juga dapat menyebabkan berkembang biaknya bakteri dan amuba di saluran pencernaan yang dapat berkembang menjadi penyakit diare dan disentri.
Bagi yang perutnya 'cengeng', biasanya gampang mulas-mencret dan buang-buang air, terutama di pagi hari, karena malam harinya perutnya kembung masuk angin. Ada terapi untuk membuat maag dan usus lebih kuat tidak cengeng, yaitu dengan memakan beberapa potong tape singkong yang sudah matang raginya atau memakan buah mangga matang selama beberapa hari atau beberapa minggu, dimakan setelah bangun tidur, sebelum sarapan. 

Kenapa harus Buah Mangga yang matang & Tape Singkong?
Karena buah Mangga yang matang memainkan peran penting dalam menghilangkan masalah seperti gangguan pencernaan dan keasaman berlebih. Enzim pencernaan di dalamnya membantu mempromosikan pencernaan alami yang efisien. Bahan bioaktif dalam mangga seperti ester, terpene, dan aldehid berkontribusi dalam meningkatkan nafsu makan dan juga meningkatkan fungsi sistem pencernaan.

kemudian diantara manfaat tape singkong yang pertama adalah untuk memelihara saluran pencernaan. Keberadaan probiotik atau bakteri baik dalam sistem pencernaan merupakan salah satu faktor yang penting untuk menjaga kelancaran sistem pencernaan. Salah satu sumber probiotik adalah makanan fermentasi.

Sudah disebutkan sebelumnya bahwa tape singkong yang merupakan makanan hasil fermentasi memiliki kandungan bakteri baik yang cukup tinggi. Bakteri baik ini berasal dari berbagai mikroorganisme yang ada dalam ragi tape. Bakteri baik ini memiliki fungsi untuk menjaga fungsi usus hingga mencegah kanker usus.

Jadi tujuannya mengkomsumsi Buah Mangga yang matang & Tape Singkong adalah untuk membuat maag dan lambung lebih kuat, tidak 'cengeng', dan tidak terlalu sensitif, supaya tidak mudah sakit maag atau mulas buang-buang air. Terapi ini juga berguna untuk orang-orang yang mengalami sakit maag kronis.

Selama melakukan terapi di atas kita harus menghilangkan rasa takutnya bahwa makanan itu nantinya dapat menambah sakitnya. Kita sendiri harus kuat dan tidak cengeng. Justru rasa takut dan cengengnya itu akan membuat tubuhnya sensitif dan merangsang tubuh kita untuk melakukan penolakan yang justru dapat menambah parah sakitnya. Terapi itu harus dipahami sebagai usaha kita untuk kembali ke alam, untuk mengkonsumsi makanan yang alami (back to nature). Jika kondisinya kemudian dirasakan sudah membaik pengobatan dengan terapi di atas masih perlu dilakukan secara berkala. Kalau tidak bisa setiap minggu, setidaknya sebulan sekali untuk menjaga supaya kondisi organ lambung dan ususnya selalu baik.

Selamat mencoba.

Wallahu Alam Bishowab.

No comments: