Friday, March 23, 2018

Keutamaan Membaca Basmallah.


Basmallah sebuah kalimat yang sangat indah dan tidak asing bagi kita sebagai seorang muslim. Basmallah itu diucapkan ketika kita akan memulai setiap perkara, amal ataupun perbuatan. Seperti mau makan, sedekah dan lain sebagainya.

Sebagaimana Rasulullah ﷺbersabda:
“Setiap perkara yang tidak dimulai dengan basmillah (dalam riwayat lain: dengan mengingat Allah), maka amalan tersebut terputus (kurang) keberkahan-Nya”.

Bahkan Nabi Sulaiman AS juga menulis surat pada penguasa Saba’ dengan bismillah sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT:
“Sesungguhnya surat itu, dari SuIaiman dan sesungguhnya (isi)nya: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.” (QS. An-Naml: 30).

Salah satu keutamaan dari membaca basmallah adalah kita akan selalu dilindungi oleh Allah SWT dari gangguan Jin dan Setan. Sebagaimana Rasulullah ﷺ  bersabda:

“Penghalang antara mata jin dan aurat Bani Adam, apabila salah seorang dari mereka melepas pakaiannya, ialah dengan membaca Bismillah”.

Rasulullah ﷺ juga pernah bersabda:

"Iblis berkata kepada Allah: “Setiap makhluk-Mu telah Engkau terangkan rizkinya. Mana rizkiku?” Kemudian Dia menjawab: “Pada makanan yang tidak disebut nama-Ku padanya”. 


Dalam riwayat lain Rasulullah ﷺ  bersabda:

"Apabila salah seorang masuk ke rumahnya dan mengingat Allah (berdzikir) ketika masuknya dan ketika makan, maka setan berkata : “Tidak ada tempat istirahat dan makan malam untuk kalian”. Dan apabila ia masuk dan tidak mengingat Allah ketika masuk, maka setan berkata :”Kalian telah mendapatkan tempat istirahat dan makan malam".

Syaikh Muhammad As-Sanwani, Grand Syaikh Al-Azhar Mesir yang ke-13, dalam kitabnya yang bernama “Hasyiyah Ala Mukhtashar Ibnu Jamrah” yang berisi penjelasan kitab Mukhtashar Shahih Bukhari, menulis beberapa kisah nyata tentang keutamaan basmalah. 

Di antaranya, beliau menuturkan, “Suatu ketika Abu Hurairah ra.,salah seorang sahabat nabi terkenal, bertemu dengan setan penggoda orang mukmin dan setan penggoda orang kafir. Setan penggoda orang kafir itu gemuk, segar, rapi, dan memakai baju bagus. Sedangkan setan penggoda orang mukmin kurus, kering, kusut, dan telanjang.

Setan gemuk itu bertanya pada setan penggoda kaum mukmin yang kurus:
“Kenapa keadaanmu menyedihkan, kau kurus kering, kusut dan telanjang ?”.

 Setan kurus menjawab:
“Aku bertugas menggoda orang mukmin yang selalu berzikir dan membaca basmalah menyebut nama Allah. Ketika hendak makan dan minum ia membaca basmalah menyebut nama Allah, maka aku tetap lapar dan haus. Ketika memakai minyak ia menyebut nama Allah, maka aku tetap kusut. Dan ketika memakai baju ia juga menyebut nama Allah sehingga aku tetap telanjang!“.

Setan gemuk menyahut:
“Kalau begitu aku beruntung. Aku bersama orang kafir yang tidak pernah menyebut nama Allah. Pada waktu makan ia tidak menyebut nama Allah sehingga aku bisa makan bersamanya sampai puas. Ketika minum dia juga tidak menyebut nama Allah sehingga aku bisa ikut minum. Ketika memakai minyak ia tidak menyebut nama Allah sehingga aku ikut minyakan. Dan ketika memakai pakaian ia tidak menyebut nama Allah sehingga aku ikut memakai pakaiannya”.

Pentingnya membaca basmallah ini telah disabdakan oleh Rasulullah  ﷺ bahkan bagi orang yang lupa sekalipun untuk membacanya. Disebutkan dalam satu riwayat dari ‘Aisyah yang berkata:  bahwa  sesungguhnya Rasulullah  ﷺ bersabda: 
“Jika salah seorang dari kalian akan makan, hendaklah menyebut nama Allah Ta’ala. Apabila lupa menyebut nama Allah Ta’ala, hendaklah mengucapkan: ‘Bismillah awwalahu wa akhirahu”. (HR Abu Dawud dan at-Tirmidzi).

Wallahu A'lam Bishowab.

No comments: