Nasehat Seorang Ibu

بِســــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

Nasehat seorang ibu kepada anaknya.

"Ketahuilah duhai sayangku dan belahan hatiku...

Memang benar ayahmu tidak mengandungmu dan itu adalah suatu kemustahalan.

Tapi ketahuilah jika darahnya telah mengalir didarahmu.

Darinya kau diturunkan kesolehan, kebaikan, kedermawanan dan kerendahan hatinya.

Memang benar ayahmu tidak melahirkanmu.

Tapi ketahuilah karena suaranyalah yang pertama kali kau dengar dan telah mengantarkanmu pada ketauhidan ketika kau baru dilahirkan. 

Memang betul ayahmu tidak menyusuimu, tapi dari setiap tetesan keringatnyalah setiap suapan telah menjadi air susu untukmu. 

Duhai sayangku...

Ayahmu memang tak dapat menjagamu setiap saat, tetapi tahukah engkau jika didalam do'anya dia tak pernah lupa menyebut namamu... 

Ketahuilah  mungkin kau tak pernah mendengar tangisan ayahmu... karena dia ingin terlihat kuat agar kau tak ragu untuk berlindung di lengan dan pelukanya, ketika engkau merasa tak aman... 

Dan pelukan ayahmu mungkin tak sehangat dan seerat Ibumu, tetapi karena sayangnya dan kecintaannya padamu. Dia takut tak sanggup melepaskan dirimu... 

Dia ingin melihat kau untuk mandiri agar ketika kami tiada kau sanggup menghadapi kehidupan ini sendiri... 

Jauh didalam lubuk hatinya dia hanya ingin selalu sanggup untuk membanggakanmu di mata Nabi Muhamad SAW, menjadi penolong di Padang Mahsyar serta menjadi hijab dari api neraka. 

Ibu hanya ingin kau tahu nak... 

bahwa...

Cinta ayah kepadamu sama besar nya dengan cinta ibu kepadamu. 

Anakku...

Didiri ayahmulah juga terdapat surga bagimu. Maka hormati, patuhilah, sayangilah, buatlah bangga & bahagiakanlah Ayahmu selagi masih ada... 

Jangan sampai suatu saat ketika engkau ingin memuktikannya, engkau malah menangis & menyesal karena engkau tidak pernah membuatnya bangga & membahagiakan ketika ayahmu masih ada. kini ayahmu telah tiada. Apa yang mau kau buktikan?"

Semoga bermanfaat.

وَصَلىَّ اللهُ عَلَى سَيِّدِنَامُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ